Abdul Rahman | |
---|---|
Nama asal | عبدالرحمن |
Lahir | 1965 (umur 58–59) Kabul, Afganistan |
Kebangsaan | Afganistan |
Dikenal atas | Berpindah agama dari Islam ke Kristen |
Gugatan kejahatan | Murtad |
Hukuman kriminal | Hukuman mati |
Anak | 2 |
Abdul Rahman (bahasa Dari: عبدالرحمن; lahir 1965) adalah warga negara Afganistan yang ditangkap pada Februari 2006 dan diancam dengan hukuman mati karena berpindah agama dari Islam ke Kristen. Pada tanggal 26 Maret 2006, di bawah tekanan berat dari pemerintah asing, pengadilan mengembalikan kasusnya ke jaksa, dengan alasan "kesenjangan investigasi".[1] Ia dibebaskan dari penjara kepada keluarganya pada malam 27 Maret.[2] Pada tanggal 29 Maret, Abdul Rahman tiba di Italia setelah pemerintah Italia menawarinya suaka politik.[3]
Penangkapan dan pengadilan Abdul Rahman membawa perhatian internasional pada kontradiksi yang nyata dalam Konstitusi Afganistan, yang mengakui bentuk kebebasan beragama yang terbatas dan mazhab Hanafi, yang mengamanatkan hukuman mati bagi kaum pria Muslim yang murtad. Kasus ini menuai pro-kontra dan kecaman internasional yang luas, terutama dari Britania Raya dan Amerika Serikat, karena keduanya memimpin kampanye untuk menghapus rezim fundamentalis Taliban pada tahun 2001 dan merupakan negara donor utama bantuan ke Afganistan.[4]